Pendapatan Per Lembar Saham (Earnings Per Share / EPS)
EPS adalah bagian proporsional dari laba perusahaan yang dapat diklaim oleh setiap lembar saham biasa yang sedang beredar, yang dihitung dengan membagi laba setelah pajak sesudah pembayaran deviden saham preferen dengan rata – rata saham biasa yang sedang beredar selama periode tersebut (Helfert, 1996 : 331).
Analisis laba dari sudut pandang pemilik dipusatkan pada laba per saham dalam suatu perusahaan. Alat pengukuran kinerja ini secara sederhana melibatkan pembagian laba bersih untuk saham biasa dengan jumlah rata – rata saham biasa yang beredar. Dapat dirumuskan sebagai berikut : (Helfert, 1996 : 89)
Laba per saham = Laba bersih untuk saham biasa
Rata – rata jumlah saham biasa yang beredar
Laba per saham merupakan suatu ukuran dimana baik manajemen maupun pemegang saham menaruh perhatian yang besar. Ukuran ini digunakan secara luas dalam penilaian saham biasa dan sering merupakan dasar untuk menetapkan tujuan serta sasaran spesifik perusahaan sebagai bagian dari perencanaan strategis.
Walaupun angka laba persaham merupakan salah satu statistik yang selalu tersedia dalam laporan perusahaan yang dimiliki umum, namun didalamnya terdapat pada pola laba bersih kuartal dan tahunan, jumlah saham yang beredar dalam satu tahun bervariasi pada banyak perusahaan di mana hal ini disebabkan oleh penerbit saham baru (penawaran saham baru, pembayaran deviden dalam bentuk saham, serta opsi yang digunakan) atau oleh penarikan saham lama yang beredar. Oleh karena itu, jumlah rata –rata saham yang beredar dalam satu tahun biasanya digunakan dalam perhitungan ini.
Pengukuran EPS perlu diperhatikan oleh para investor maupun calon investor yang merupakan indikator penting bagi kesuksesan perusahaan. Penggunaan EPS juga banyak digunakan dalam menentukan sasaran dan tujuan perusahaan sebagai bagian dari perencanaan strategis perusahaan (Helfert, 2000: 104).